Peningkatan Efektivitas Pupuk Anorganik untuk Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Melalui Simbiosis Mikoriza Arbuskular

Enhancing the Effectiveness of Inorganic Fertilizers for the Growth and Yield of Red Onion (Allium ascalonicum L.) through Arbuscular Mycorrhizal Symbiosis

Authors

  • Andi Bonewati Universitas Muhammadiyah Bone
  • Andi Cakra Yusuf Universitas Muhammadiyah Bone
  • Eka Sudartik Universitas Muhammadiyah Bone
  • Sulkifli Sulkifli Universitas Muhammadiyah Bone

DOI:

https://doi.org/10.30605/perbal.v12i3.4555

Keywords:

bawang merah, mikoriza arbuskular, pupuk anorganik

Abstract

Penelitian ini bertujuan meningkatkan efektivitas penggunaan pupuk anorganik dalam budidaya bawang merah (Allium ascalonicum L.) melalui simbiosis Mikoriza Arbuskula, dilakukan di Universitas Muhammadiyah Bone dari April hingga Juli 2024. Menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial, Penelitian ini mengevaluasi tiga tingkat mikoriza (0 g, 5 g, dan 10 g) dan tiga dosis pupuk anorganik (0 kg/ha, 50 kg, dan 100 kg/ha). Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat interaksi antara mikoriza dan pupuk anorganik namun secara mandiri memberikan pengaruh nyata pada masing-masing perlakuan. Pemberian mikoriza 10 g secara nyata meningkatkan berat kering tanaman sebesar 7,69% pada 21 hari setelah tanam, serta meningkatkan panjang dan berat kering tanaman dibandingkan kontrol. Pemberian pupuk anorganik dengan dosis 100% secara nyata meningkatkan jumlah umbi sebesar 12,62% dan hasil panen sebesar 65,29% dibandingkan kontrol, serta 19,73% lebih tinggi dibandingkan dosis 50%.

This study aims to increase the effectiveness of inorganic fertilizer use in shallot (Allium ascalonicum L.) cultivation through Arbuscular Mycorrhiza symbiosis, conducted at Universitas Muhammadiyah Bone from April to July 2024. Using Factorial Randomized Group Design (RGD), this study evaluated three levels of mycorrhiza (0 g, 5 g, and 10 g) and three doses of inorganic fertilizer (0 kg/ha, 50 kg, and 100 kg/ha). The results showed no interaction between mycorrhiza and inorganic fertilizer but independently gave a real effect on each treatment. Application of 10 g mycorrhiza significantly increased plant dry weight by 7.69% at 21 days after planting, and increased plant length and dry weight compared to the control. The application of inorganic fertilizer at a dose of 100% significantly increased the number of tubers by 12.62% and yield by 65.29% compared to the control, and 19.73% higher than the 50% dose.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adriani, L., Hazra, F., & Istiqomah, F. N. (2021). Aplikasi pupuk hayati mikoriza terhadap tanaman bawang merah (Allium cepa var. aggregatum) pada latosol dramaga. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. Vol. 23(2): 61–67. https://doi.org/10.29244/jitl.23.2.61-67. DOI: https://doi.org/10.29244/jitl.23.2.61-67

Afrinda, M. & Titik, I. (2018). The effect of arbuskular mycorrhiza and P fertilizer on the growth and yield of peanut (Arachis hypogaea L.). Jurnal Produksi Tanaman. Vol. 6(7): 1465–1472.

Dhana, W. D., Hanum, C. & Ginting, J. (2023). Respons pertumbuhan dan hasil bawang merah dengan pemberian pupuk N, P, K Serta inokulasi mikoriza. Agrium: Jurnal Ilmu Pertanian. Vol. 26(1): 29–36. DOI: https://doi.org/10.30596/agrium.v26i1.14425

El-Fattah A., Maze, M., Ali, B. A. A., and Awed, N. M. (2022). Role of mycorrhizae in enhancing the economic revenue of water and phosphorus use efficiency in sweet corn (Zea mays L. var. saccharata) plants. Journal of the Saudi Society of Agricultural Sciences. Vol. 22(3): 174–186. https://doi.org/10.1016/j.jssas.2022.10.001. DOI: https://doi.org/10.1016/j.jssas.2022.10.001

Fadilla, A., Ramadhan, N., Jurusan, T. S., Pertanian, B., & Pertanian, F. (2018). Respon tanaman bawang merah (Allium Ascalonicum L.) terhadap pupuk kandang dan pupuk anorganik (NPK). Jurnal Produksi Tanaman. Vol. 6(5): 815–822.

Gultom, F., Hernawaty, Brutu, H. and Karo-karo, S. (2022). Pemanfaatan pupuk ekoenzim dalam meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah (Allium cepa L.). Jurnal Darma Agung. Vol. 30(1): 142–159. DOI: https://doi.org/10.46930/ojsuda.v30i1.1433

Hazra, F., Istiqomah, F. N., & Adriani, L. (2020). Efektivitas mikoriza dalam meningkatkan pertumbuhan dan efisiensi pupuk pada tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.). Prosiding Seminar Nasional.

Kartikawati, A., Trisilawati, O., & Darwati, I. (2017). Pemanfaatan pupuk hayati (biofetilizer) pada tanaman rempah dan obat. Jurnal Prespektif. Vol. 16(1): 33–43.

Phares, C. A., Amoakwah, E., Danquah, A., Afrifa, A., Beyaw, L. R., & Frimpong, K. A. (2022). Biochar and NPK fertilizer co-applied with plant growth promoting bacteria (PGPB) enhanced maize grain yield and nutrient use efficiency of inorganic fertilizer. Journal of Agriculture and Food Research. Vol. 10 (December). 100434. https://doi.org/10.1016/j.jafr.2022.100434 DOI: https://doi.org/10.1016/j.jafr.2022.100434

Pusat Penelitian dan Pengembangan Hortikultura. (2017). Laporan tahunan PUSLITBANG Hortikultura tahun 2016. Kementerian Pertanian. Hal. 1-32.

Rosita, I., Wilarso, S. B., & Wulandari, A. S. (2017). Efektivitas fungi mikoriza arbuskula dan pupuk P terhadap pertumbuhan bibit leda (Eucalyptus deglupta Blume) di media tanah pasca tambang. Jurnal Silvikultur Tropika. Vol. 08(2): 96–102. DOI: https://doi.org/10.29244/j-siltrop.8.2.96-102

Sahara, Utari, M. H., & Azijah, Z. (2019). Volatilitas harga bawang merah di indonesia. Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan. Vol. 13(2): 309–336. https://doi.org/10.30908/bilp.v13i2.419 DOI: https://doi.org/10.30908/bilp.v13i2.419

Shura, G., Beshir, H. M., & Haile, A. (2022). Improving onion productivity through optimum and economical use of soil macronutrients in Central Rift Valley of Ethiopia. Journal of Agriculture and Food Research. Vol. 9. 100321. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.jafr.2022.100321 DOI: https://doi.org/10.1016/j.jafr.2022.100321

Yusuf, A. C., Al-Amanah, H., Sudartik, E., Sulkifli, Ismail, & Jumarni. (2023). Efektivitas ekstrak pelarut fosfat berbasis bonggol pisang dan pupuk SP-36 terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moech). Perbal: Jurnal Pertanian Berkelanjutan. Vol. 11(3): 352–363. DOI: https://doi.org/10.30605/perbal.v11i3.2956

Downloads

Published

2024-10-15