Afiksasi dalam Cerita Rakyat Papua Mamle Si Anak Sakti
https://doi.org/10.30605/onoma.v9i1.2344
Keywords:
afiksasi, cerita rakyat , prefiks, konfiksAbstract
Penelitian ini bertujuan menggambarkan: (1) pembentukan kata berafiks dalam Cerita Rakyat Mamle Si Anak Sakti Papua; (2) fungsi penggunaan afiksasi pada Cerita Rakyat Mamle Si Anak Sakti Papua; dan (3) Makna yang dikandung dalam kata berafiksasi pada cerita rakyat Mamle Si Anak Sakti. Sampel penelitian diambil dengan teknik purposive sampling. Data penelitian ini berupa kata berafiks pada cerita Mamle Si Anak Sakti. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis mengalir yang meliputi tiga komponen, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah: (1) terdapat 58 kata berprefiks; (2) 8 sufiks berupa -an dan -kan; dan (3) 34 konfiks, serta tidak terdapat infiks. Prefix terbanyak adalah awalan me- berjumlah 27 awalan. Hal ini menunjukkan bahwa prefix me- merupakan imbuhan produktif dan infiks merupakan imbuhan tidak produktif dalam cerita rakyat Papua. Fungsi afiksasi yang terdapat dalam cerita Mamle Si Anak Sakti adalah membentuk kata kerja transitif dan intransitif. Makna yang terkandung dalam afiks yang terbanyak yaitu melakukan suatu pekerjaan seperti dinyatakan pada fungsi di atas, sedangkan paling sedikit yaitu menjadi seperti yang dinyatakan bentuk dasarnya
Downloads
References
Daerah kita. (2021). Cerita Rakyat Papua Mamle Si Anak Sakti. https://www.daerahkita.com/artikel/309/mamle-si-anak-sakti-cerita-rakyat-papua. Diakses pada tanggal 10 September 2022
Muchti, Andina dan Santy Oktavidianty(2021) Analisis Penggunaan Afiksasi pada Teks Naratif Mahasiswa Bipa di Universitas Bina Darma Palembang Edisi April, Vol 1(1): 1-7.https://silistik.ejournal.unri.ac.id/index.php/Js/article/view/1. Diakses pada tanggal 04 Oktober 2022
Devianty, Rina. (2017). “Bahasa Sebagai Cermin Kebudayaan”. http://jurnaltarbiyah.uinsu.ac.id/index.php/tarbiyah/article/download/167/211. Diakses pada tanggal 27 november 2019.
Nurhasanah, Isti. (2017). “Penggunaan afiks pada karangan narasi siswa kelas X SMA Negeri 2 Tulang Bawang Udik tahun ajaran 2016/2017”.http://digilib.unila.ac.id/26936/20/SKRIPSI%20TANPA%20BAB%20P EMBAH ASAN.pdf. Diakses pada tanggal 25 September 2022
Ali, L. 1991. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Depdikbud Jakarta: Balai Pustaka.
Sugiyono, 2010. Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Alfabeta.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: PT Alfabeta.
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Edisi ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.
Cholid Narbuko dan Abu Achmadi. 2015. Metodologi Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.
Ida Bagus Putrayasa. 2008. Kajian Morfologi (Bentuk Derivasional dan Infeksional). Refika Aditama.
Masnur Muslich. 2010, Tata Bentuk Bahasa Indonesia Kajian Ke Arah Tatabahasa Deskriptif. Jakarta Timur: Bumi Aksara.
Syamsuddin dan Vismaya, 2009. Metode Penelitian Pendidikan Bahasa. Rosda Karya.
Suparman, Suparman. "Split pada Bahasa Bugis dan Bahasa Tae." DEIKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra 1, no. 2 (2021): 167-174. DOI: https://doi.org/10.53769/deiktis.v1i2.162
Zaenal Arifin dan Junaiyah. 2009. Morfologi: Bentuk, Makna, dan Fungsi. (Edisi Kedua). Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia
Downloads
Published
How to Cite
License
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages??, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.