Campur Kode Fonologi dan Semantik dalam Puisi “0 Ammalek”

https://doi.org/10.30605/onoma.v11i1.5202

Authors

  • Nunung Supratmi Universitas Terbuka
  • M.Arifin Zaidin Universitas Terbuka

Keywords:

Campur kode, fonologi, o ammalek, semantik, puisi

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengkaji bentuk dan fungsi, jenis, dan faktor-faktor penyebab terjadinya campur kode pada buku puisi “O AmmaleK”,karya Goenawan Monoharto. Penelitian i kualitatif dengan metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber  penelitian diambil dari Buku Puisi “O Ammalek” sebagai data primer. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri. Teknik dokumentasi menjadi alat untuk mengumpulkan data  penelitian  dan teknik analisis data melalu proses penyempurnaan, penjelasan,  dan pemberian verifikasi. Penyempurnaan  berarti memperbaiki, mengkritkan, pemusatan pada kajian penting, dan membuang hal yang tidak penting. Penyajian data digunakan dalam penelitian kualititatif ini adalah formulasi naratif, dan penarikan kesimpulan berdasarkan dengan bukti dukungan yang diperoleh selama proses penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa campur kode bahasa mangkasak yang digunakan penulisnya dalam menyampaikan kepada pembaca adalah campur kode dalam bentuk fonologis dalam fonetik, fonemik, dan fonetik artikulatoris atau organis, sedangkan fonemik mencakup unsur fonemik.  Campur kode dalam bentuk semantik dengan kajian makna bahasa mencakup makna leksikal, gramatikal, dan denotatif,yang berfungsi untuk penghormatan, menegaskan makna, makna seorang ibu /amma/ dalam suatu kehidupan hingga akhir khayat menjadi  sangat penting, juga kepada orang lain, keinginan untuk memperkenalkan jati diri atau aktualisasi diri dan penekanan makna larik-larik puisinya sesuai dengan kondisi emosional yang dimilikinya.

 

 

 

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Amalia F., & Anggraeni A.W. (2017). Semantik: Konsep dan Contoh Analisis. Malang: Madani

Amilia, F., & Anggraeni A.W.. (2019). Semantik Konsep dan Contoh Analisis. Malang:

Madani.

Aminuddin, (2001). Semantik Pengantar Studi Tentang Makna. Bandung: Sinar

Baru Algesindo

Chaer, A (2009). Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Rineka

Cipta

Chaer, A& Agustina. (2010). Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta

Eriyanti, Ribut Wahyu, dkk. (2020). Linguistik Umum. Jawa Timur: Uwais

Inspirasi Indonesia.

Friberg, Timothy; Laskowske, Thomas V. (1989). "South Sulawesi Languages" (PDF). Nusa. 31: 1–18.

Grimes, Charles E.; Grimes, Barbara D. (1987). Languages of South Sulawesi. Pacific Linguistics. D78. Canberra: Pacific Linguistics, The Australian National University. doi:10.15144/PL-D78

Ganie, T. N. (2015). Buku Induk Bahasa Indonesia: Pantun, Puisi, Syair, Peribahasa,

Gurindam, dan Majas. Yogyakarta: Araska

Jukes Anthony (2020). A Grammar of Makasar. Grammars and Sketches of the World's Languages. 10. Leiden: Brill. ISBN 9789004412668. DOI: https://doi.org/10.1163/9789004412668

Kridalaksana, H. (2008). Kamus Linguistik: Edisi Keempat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Manyambeang, Abdul Kadir; Syarif, Abdul Azis; Hamid, Abdul Rahim; Basang, Djirong; Arief, Aburaerah (1979). Morfologi dan Sintaksis Bahasa Makassar. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. OCLC 8186422.

Monoharto G. (2020). O AMMALEK, Makassar: Garis Khatulistiwa

Muslih A. (2021). Sosiolinguistik Dasar, Surabaya: CV Jaka Media Publishing

Nababan, (1984). Sosiolinguistik Suatu Pengantar. Jakarta: Gramedia Pustaka

Pateda M. (2010). Semantik Leksikal, Jakarta: Rineka Cipta

Prastowo A. (2011). Metode Penelitian Kualitatif dalam Perspektif Rancanga Penelitian. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media

Rahardi, K. (2010). Sosiolinguistik, Kode dan Alih Kode. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Siswantoro.(2011). Metode Penelitian Sastra. Yogyakarta. Pustaka Pelajar. Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Suwito (1985). Pengantar Awal Sosiolinguistik: Teori dan Problem. Surakarta: Henary

Taufik. (2016). Campur Kode Penggunaan Bahasa dan Sastra Indonesia Angkatan 2013 Universitas Muhammdiyah Buton. Jurnal Ilmu Sosial Welia Volume II. Baubau: Lembaga Bahasa Universitas Muhammadiyah Buton.

Wahyuni, L. (2017). Pembentukan Citra Diri dalam Puisi Kau Ini Bagaimana atau Aku Harus Bagaimana Karya KH. A. Mustofa Bisri. KEMBARA: Jurnal Keilmuan Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya, 2(2), 187-194.

Waluyo, H.J. (1987). Teori dan Apresiasi Puisi, Jakarta: Erlangga

Yuliati R.& Frida U. (2018). Fonologi. Universitas Brawijaya Press, ( (https://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Makassar#cite_noteFOOTNOTEJukes2005649-5)

Published

2025-01-20

How to Cite

Nunung Supratmi, & M.Arifin Zaidin. (2025). Campur Kode Fonologi dan Semantik dalam Puisi “0 Ammalek”. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 11(1), 621–638. https://doi.org/10.30605/onoma.v11i1.5202

Issue

Section

Articles