Pengembangan Permainan Tradisional Engklek Sebagai Media Pembelajaran dalam Pelaksanaan Assesmen Formatif

Authors

  • Oliva Rivanny Sekolah Tinggi Pastoral Atma Reksa Ende
  • Afrianus Pakai Sekolah Tinggi Pastoral Atma Reksa Ende

DOI:

https://doi.org/10.30605/cjpe.8.3.2025.6946

Keywords:

Pengembangan, Permainan Tradisional Engklek, Media Pembelajaran, Assesmen Formatif, ADDIE

Abstract

Urgensi dari penelitian ini adalah perlunya media pembelajaran yang tidak hanya menarik, tetapi juga praktis digunakan dalam pelaksanaan asesmen formatif pada mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik. Asesmen formatif memiliki peran penting dalam mengetahui pemahaman siswa secara berkelanjutan, sehingga dibutuhkan media yang mampu membantu guru menilai sekaligus meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model ADDIE yang terdiri dari lima tahap, yaitu Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Teknik pengumpulan data meliputi angket penilaian dari validator serta instrumen penilaian siswa melalui uji coba lapangan. Analisis data dilakukan melalui penilaian kelayakan media oleh ahli materi, ahli media, ahli desain, serta analisis respons guru dan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran berupa permainan tradisional engklek pada asesmen formatif di kelas III SDK Mbakaondo dinilai sangat layak digunakan. Hal ini dibuktikan dengan hasil validasi yang diperoleh, yaitu penilaian ahli media sebesar 95%, ahli materi 92,5%, ahli desain 95%, serta uji coba produk dengan respons guru sebesar 88% dan respons siswa sebesar 87%. Persentase tersebut menegaskan bahwa media engklek efektif dalam mendukung proses pembelajaran. Dengan demikian, simpulan penelitian ini adalah media pembelajaran berbasis permainan tradisional engklek dapat dijadikan alternatif inovatif dalam pelaksanaan asesmen formatif. Media ini tidak hanya membantu guru dalam menilai, tetapi juga mampu meningkatkan motivasi, partisipasi, dan pemahaman siswa pada mata pelajaran Pendidikan Agama Katolik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aktorida, N. T. D., Asep, A. S. E., & Hajani, T. J. (2022). Pengembangan permainan engklek pada pembelajaran tema 7 kelas V SD Negeri 5 Lubuklinggau. Linggau Journal Science Education (LJSE), 2(2), 164-173. https://doi.org/10.55526/ljse.v2i3.325

Anas, M. H., Bakti, S., Nasril, Y., & Adawiyah, R. (2025). Analisis perkembangan kurikulum pendidikan nasional di Indonesia dari kurikulum 1947 hingga Kurikulum Merdeka: Studi literatur. Didaktika: Jurnal Kependidikan, 14(1), 1259–1272. https://doi.org/10.58230/27454312.1978

Anas, S. (2012). Pengantar statistik pendidikan (Cet. 24). PT Raja Grafindo Persada.

Annisa, C., Fauziah, A., & Erawati, E. (2020). Engklek Gen 4.0 (Studi etnomatematika: Permainan tradisional engklek sebagai media pembelajaran matematika). Journal Focus Action of Research Mathematic (Factor M), 3(1), 33–48. https://doi.org/10.30762/factor_m.v3i1.2499

Annisa, P. (2024). Pengembangan model permainan tradisional engklek untuk meningkatkan matematika permulaan pada anak kelompok A di RA Umdi Ujung Lare (Disertasi doktor, IAIN Parepare).

Astuti, N. P. E., Margunayasa, I. G., Suarni, N. K., Wirawan, I. P. H., & Sulastra, P. (2024). Permasalahan asesmen pada Kurikulum Merdeka. Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, 7(1), 22–32. https://doi.org/10.37329/cetta.v7i1.2954

Baruta, Y. (2023). Asesmen pembelajaran pada Kurikulum Merdeka: Pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah. Penerbit P4I.

Cahyani, N. D., Islami, C. C., Gustiana, E., & Cahyani, N. (2025). Pengaruh teknik permainan tradisional engklek terhadap perkembangan pada anak usia dini di RA Fatahlah. Jambura Early Childhood Education Journal, 7(2), 488–501. https://doi.org/10.37411/jecej.v7i2.4161

Harahap, N. S., & Jaelani, A. (2022). Etnomatematika pada permainan tradisional engklek. Paradikma, 15(1), 86–90. https://doi.org/10.24114/paradikma.v15i1.35995

Herniawati, A., Hidayat, Y., Ernasari, S., & Susanti, E. (2024). Analisis penggunaan permainan tradisional engklek terhadap perkembangan fisik motorik kasar anak usia 5–6 tahun di PAUD Mawar. JOECE: Journal of Early Childhood Education, 1(1), 30–43. https://doi.org/10.61580/joece.v1i1.35

Indarta, Y., Ambiyar, A., Samala, A. D., & Watrianthos, R. (2022). Metaverse: Tantangan dan peluang dalam pendidikan. Jurnal Basicedu, 6(3), 3351-3363. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2615

Khoerunnissa, N. R., Sunaryo, Y., & Zakiah, N. E. (2023). Permainan tradisional engklek sebagai media pembelajaran matematika. In Prosiding Seminar Nasional Keguruan dan Ilmu Pendidikan 1(1), 63-72.

Nasron, N., Nurhasanah, N., Suranda, N., & Khadafi, M. (2024). Macam-macam perkembangan media pembelajaran dalam proses belajar mengajar di Indonesia. Innovative: Journal of Social Science Research, 4(4), 14043–14057. https://doi.org/10.37329/cetta.v7i1.2954

Nasution, S. W. (2022). Asesmen Kurikulum Merdeka Belajar di sekolah dasar. Prosiding Pendidikan Dasar, 1(1), 135–142. https://doi.org/10.30596/ejoes.v4i3.16853

Noviarti, A., & Ismet, S. (2021). Analisis pengembangan motorik kasar anak usia dini dalam permainan tradisional engklek. Tunas Cendekia: Jurnal Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1), 222–230. https://doi.org/10.24256/cendekia.v4i1.1978

Pertiwi, D. A., Fitroh, S. F., & Mayangsari, D. (2018). Pengaruh permainan tradisional engklek terhadap perkembangan kognitif anak usia 5–6 tahun. Jurnal PG-PAUD Trunojoyo: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Anak Usia Dini, 5(2), 86–100. https://doi.org/10.21107/pgpaudtrunojoyo.v5i2.4883

Raihana, R., & Sari, B. F. (2021). Pengaruh permainan tradisional engklek terhadap perkembangan fisik motorik kasar anak usia 5–6 tahun. Generasi Emas: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 4(2), 74–83. https://doi.org/10.25299/ge:jpiaud.2021.vol4(2).6743

Rozana, S., & Bantali, A. (2020). Stimulasi perkembangan anak usia dini melalui permainan tradisional engklek. Edu Publisher.

Sumawartini, S., & Septiyana, H. (2024). The importance of communicative competence assessment and measurement in language teaching and learning. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 9(1), 699–704. https://doi.org/10.29303/jipp.v9i1.1160

Tasiah, N., & Nurdjan, S. (2023). Media pembelajaran berbasis permainan tradisional engklek untuk mengembangkan pemahaman literasi membaca peserta didik. Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia, 3(1), 38–49. https://doi.org/10.51574/judikdas.v3i1.927

Turubarova, A., Pozdniakova-Kyrbiatieva, E., Hordiienko, N., & Zherebtsova, T. (2025). The influence of color on the psycho-emotional state of individuals across different age periods. Public Administration and Law Review, 2(22), 111–125. https://doi.org/10.36690/2674-5216-2025-2-111-125

Wariyanti, W., Nur, W., & Ananda, R. (2022). Perkembangan aspek sosial emosional dan sains anak usia dini melalui permainan tradisional engklek. Jurnal Basicedu, 6(3), 5351–5361. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2848

Waruwu, M. (2024). Metode penelitian dan pengembangan (R&D): Konsep, jenis, tahapan dan kelebihan. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 9(2), 1220–1230. https://doi.org/10.29303/jipp.v9i2.2141

Published

2025-10-14

How to Cite

Rivanny, O., & Pakai, A. (2025). Pengembangan Permainan Tradisional Engklek Sebagai Media Pembelajaran dalam Pelaksanaan Assesmen Formatif. Cokroaminoto Journal of Primary Education, 8(3), 1400–1411. https://doi.org/10.30605/cjpe.8.3.2025.6946

Similar Articles

<< < 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.