Pertarungan Simbolik dan Ideologi dalam Slogan Pilkada Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan Tahun 2024 Model Pierre Bourdieu
https://doi.org/10.30605/onoma.v11i1.4191
Keywords:
pertarungan simbolik, Piere bourdieuAbstract
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang dikaji melalui teori analisis wacana kritis dengan tujuan: (1) mengklasifikasi dan mengeksplanasi representasi pertarungan simbolik melalui eufemisasi dalam slogan pilkada Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan tahun 2024. (2) mengklasifikasi dan mengeksplanasi representasi pertarungan simbolik melalui sensorisasi dalam slogan pilkada Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan tahun 2024. Penelitian ini berfokus pada kutipan kata, frasa, klausa, atau kalimat yang mengandung unsur eufemisasi dan sensorisasi dalam slogan pilkada di Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan tahun 2024. Data dalam penelitian ini berupa kutipan langsung dari slogan yang terdapat pada spanduk, banner, baliho, dan stiker kampanye yang digunakan oleh kandidat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi teknik dokumentasi, teknik baca, dan teknik catat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, representasi eufemisasi ditemukan dalam tiga klasifikasi yaitu, (1) penggunaan kata-kata persuasif yang menciptakan citra positif, (2) penggambaran visi dan misi calon melalui simbol-simbol yang mengundang kedamaian, dan (3) simbolisasi modernitas yang menarik perhatian pemilih. Kedua, representasi sensorisasi ditemukan dalam dua klasifikasi yaitu (1) penghilangan atau pembatasan informasi yang dianggap kontroversial, dan (2) penggunaan kata-kata yang menghindari konfrontasi atau ketegangan, berfokus pada harmoni dan kesejahteraan.
Downloads
References
Bourdieu, P. (2020). Bahasa dan Kekuasaan Simbolik (S. A. Herwinarko (terjemahan)). IRCiSoD.
Bourdieu, P. (1991) Language And Simbolic Power. (M. Raimond, Gino, Adamson, Ed.) (1st ed.) Cambridge-UK: Polity Press.
Bourdieu, P. (1997). Outline of a Theory of Practice, Tranlate by R . Nice. Cambridge University Press.
Eriyanto. (2009). Analisis Wacana: Pengantar Analisis Teks Media. LKIS.
Fairclough, N. (2013). Language and Power Second Edition. Routledge. DOI: https://doi.org/10.4324/9781315838250
Krisdinanto, N. (2016). Pierre Bourdieu, Sang Juru Damai. KANAL: Jurnal Ilmu Komunikasi, 2(2), 189. https://doi.org/10.21070/kanal.v2i2.300 DOI: https://doi.org/10.21070/kanal.v2i2.300
Lusiana, V. (2015). Pengaruh Kualitas Layanan Dan Kepercayaan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan Dengan Kepuasan Pelanggan Sebagai Variabel Mediasi. 48.
Nasruddin. (2013). Refleksi Kekuasaan dan Ideologi dalam Epos Karaeng Tunisombaya Ri Gowa. Sawerigading, 19(3), 451–459.
Pelangi, I., Jufri, & Taufik, M. (2014). Representasi Ideologi dalam Wacana Sosial dan Relevansinya Terhadap Pengajaran Wacana: Kajian Teori Teun A. Van Dijk. 112.
Pratiwi, A., Ahmad Rabi’ul Muzammil, & Syahrani, A. (2021). Analisis Aspek Makna Tujuan dalam Slogan Lalu Lintas Di Kabupaten Mempawah: Tinjauan Semantik. 1–11.
Rumata, V. M., & Elfrida, S. V. (2019). Ideologi dan Kekuasaan Pemerintah di Balik Wacana Pembangunan Tol Laut: Analisis Wacana Kritis Terhadap Materi Siaran DBU LPP RRI Sorong, Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 2.
Sahalatua, A. P. (2018). Politik Identitas Etnis Dalam Pemilihan Kepala Daerah Studi. Ganaya: Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(2), 240–254.
Suwardi, & Haryanto, A. T. (2017). Hubungan Persepsi Kinerja Pemerintah dengan Keterpilihan Calon Pasangan Petahana Di Pilkada Salatiga 2017. 14(1), 55–64.
Wodak, R., & Meyer, M. (2015). Methods of Critical Discourse Studies, 3rd Edition. In World. Sage Publications Sage CA: Los Angeles, CA. file:///Users/alex.neumann/Documents/Mendeley Desktop/Edited by Editedby/World/[Darren_Swanson]_Creating_Adaptive_Policies_A_Gui(BookSee.org).pdf
Zurian, A., Suryanef, S., Rafni, A., & Putra, E. V. (2023). Analisis Political Branding Calon Kepala Daerah Dalam Kampanye Pemilihan Umum Kepala Daerah Provinsi Jambi 2020. Jurnal Academia Praja, 6(1), 21–38. https://doi.org/10.36859/jap.v6i1.876 DOI: https://doi.org/10.36859/jap.v6i1.876
Zurmailis., & F. (2017). Doksa, Kekerasan Simbolik dan Habitus yang Ditumpangi dalam Konstruksi Kebudayaan di Dewan Kesenian Jakarta. Adabiyyāt: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 1(1), 44–72. DOI: https://doi.org/10.14421/ajbs.2017.01103
Downloads
Published
How to Cite
License
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
License and Copyright Agreement
Authors who publish with Onoma Journal: Education, Languages??, and Literature agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.