PERBANDINGAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS MENGGUNAKAN STRATEGI QUESTION STUDENT HAVE ANTARA SISWA YANG DIBERI SISIPAN ICE BREAKING DENGAN SISWA YANG DIBERI SISIPAN REINFORCEMENT

Authors

  • Refa Roviani Universitas Wiralodra
  • Sri Hartini Universitas Wiralodra
  • Wiwit Damayanti Lestari Universitas Wiralodra

Keywords:

Pendidikan matematika, Kemampuan Komunikasi, QSH, Ice Breaking, reinforcement

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis menggunakan Strategi Question Student Have yang diberi sisipan ice breaking dan yang diberi sisipan reinforcement; (2) Untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis siswa yang lebih baik antara menggunakan Strategi Question Student Have yang diberi sisipan ice breaking dengan yang diberi sisipan reinforcement. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kemampuan komunikasi  matematis siswa kelas VII SMP N 4 Sindang Tahun Pelajaran 2019/2020. Sampel  penelitian ini diambil dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Terpilih   kelas VII B sebagai kelas eksperimen 1 yang menggunakan Strategi Question Student Have yang diberi sisipan ice breaking dan kelas VII C sebagai kelas eksperimen 2  yang menggunakan Strategi Question Student Have yang diberi sisipan reinforcement komunikasi matematis siswa. Dalam penelitian ini, untuk menganalisis data digunakan uji-t. Berdasarkan pengolahan data diperoleh rata-rata nilai tes akhir untuk kelas eksperimen I adalah 24,2 dari skor ideal 43, dan rata-rata nilai tes akhir untuk kelas eksperimen II adalah 19,9 dari skor ideal 43. Dan diperoleh varians untuk kelas eksperimen 1 adalah 14,02 dan varians kelas eksperimen 2 adalah 18,3. Dengan taraf signifikan 5%, hasil uji-t menunjukkan  dan ,6. bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa yang Strategi Question Student Have yang diberi sisipan ice breaking lebih baik daripada yang menggunakan  Strategi Question Student Have yang diberi sisipan reinforcement.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aan Juhana Senjaya. 2018. Statistika Terapan untuk Penelitian Bidang Pendidikan dan Pengajaran. (Cetakan Kedua). Indramayu: Fkipunwir Press.
Agus Dwi Wijayanto, Siti Nurul Fajriah, dan Ika Wahyu Anita. 2018. Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP Pada Materi Segitiga dan Segiempat. Journal Cendekia: Jurnal Penddikan Matematika. 2(1) Hal.97 – 104
Dedeh Tresnawati Choridah. 2013. Peran Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dan Berfikir Kreatif serta Disposisi Matematis Siswa SMA. Jurnal Ilmiah Program Studi Matematika STKIP Siliwangi Bandung, 2(2): 194 – 202
Dwi Asridha Wati, Karsadi, Mustamin Anggo. 2018. Pengaruh Pemberian Penguatan dan Fasilitas Belajar Sekolah terhadap Hasil Belajar Geografi Siswa Kelas IX IPS Di SMA Negeri 11 Konewa Selatan. Jurnal Wahana Kajian Pendidikan IPS. 2(1) Hal. 179-187
Hau, R. R., Marwoto, P., & PUTRA, M. N. (2017). Pattern of mathematic representation ability in magnetic electricity problem. Journal of Physics, 983(1), 1-6.
Heronimus Delu Pingge, Muhammad Nur Wangid. 2016. Faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar Siswa Sekolah Dasar Di Kecamatan Kota Tombolaka. JPSD : Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar. 2(1) Hal: 30-42
Khaerudin. 2015. Kualitas Instrumen Tes Hasil Belajar. Jurnal Madaniyah. 2(9) Hal. 212-235
Kurniasih, M. D., Lenaldi, H. D., & Wahidin. (2018). The Effect of Ice-Breaking using Stand-up Comedy on Students’ Mathematical Belief System. Journal of Physics, 948(1), 1-5.
Xu, N. (2019). Understanding the Reinforcement Learning. Journal of Physics, 12(07), Hal.1-6.

Downloads

Published

2020-02-28

How to Cite

Roviani, R., Hartini, S., & Lestari, W. D. . (2020). PERBANDINGAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS MENGGUNAKAN STRATEGI QUESTION STUDENT HAVE ANTARA SISWA YANG DIBERI SISIPAN ICE BREAKING DENGAN SISWA YANG DIBERI SISIPAN REINFORCEMENT. Proximal: Jurnal Penelitian Matematika Dan Pendidikan Matematika, 3(1), 47–53. Retrieved from https://www.e-journal.my.id/proximal/article/view/326

Issue

Section

Articles